Kerusakan Load Cell terjadi dalam berbagai kondisi dan berbagai
penyebab, seperti mekanikal, electrical, atau lingkungan sekitar.
Pembahasan kita kali ini tentang penyebab, pengecekan fisik dan
kelistrikan Load cell. Kebanyakan load Cell rusak karena kesalahan
pemakaian dan hal yang sejenisnya.
Permasalahan Mekanik
Kerusakan load cell bisa secara fisik atau mekanik. Jika pemilihan
load cell pada timbangan terlalu kecil, beban yang berlebihan membuat
load cell melewati batas elastisnya dan tidak kembali ke kondisi
awalnya, sehingga strain gauge seolah terkunci pada kondisi tension atau
compression. Perlu diperhatikan, total berat struktur timbangan
(platform, hopper, vessel) dan material yang akan ditimbang. Demikian
juga jumlah support mempunyai peran penting dalam distribusi beban.
Umumnya, total berat struktur timbangan terbagi merata melalui tiap
supportnya.
Beban kejut juga merupakan penyebab kerusakan load cell. Beban kejut
ialah sewaktu beban dengan tiba-tiba menimpa timbangan, sehingga
menyebabkan load cell terdistorsi secara permanen. Amatilah saat
operator memuati timbangan. Jika ugal-ugalan sehingga terjadi beban
kejut, operator membutuhkan training operasi timbangan yang benar, atau
kapasitas timbangan perlu diperbesar. Tetapi perlu diperhatikan,
pemilihan kapasitas load cell yang terlalu besar juga berpengaruh pada
kepekaannya, dan bisa jadi dibawah nilai minimum pembacaan indicator.
Selain itu, pembebanan sisi/samping juga berpengaruh pada keakuratan
timbangan disamping bisa merusak timbangan itu sendiri.
Kondisi Lingkungan
Pada umumnya Load Cell memiliki kemampuan kompensasi untuk bekerja
pada temperatur tertentu, biasanya 0º sampai 150ºF. Walaupun Load Cell
masih bisa bekerja diluat batasan ini, tetapi sertifikat kalibrasi yang
dimiliki load cell menjadi tidak valid.
Musuh utama Load Cell adalah kelembaban. Bisa mengakibatkan load cell
mati, terlihat overload bahkan drifting terus-menerus sehingga
timbangan error. Kelembaban masuk ke load cell bisa melalui tekanan
ekstrim atau kabel yang terkelupas. Jika load cell ber isolasi kurang
bagus dipakai pada lingkungan basah, air bisa masuk kedalam Load Cell.
Load cell bisa mengalami korosi/karat jika terkena bahan kimia.
Korosi bisa merusak strain gauge jika material pelindungnya kurang baik.
Load cell stain less steel bisa menghindari korosi, tapi tidak menjamin
kelembaban tidak masuk kedalam. Tetapi beberapa bahan kimia semacam
klorin tetap bisa membuat stainless steel korosi.
Pengecekan Fisik
Langkah awal dalam truble shooting load cell adalah pemeriksaan body
load cell terhadap kemungkinan distorsi, retak atau bergelombang. Hasil
pengelasan harus bebas dari pecah, atau bercelah. Amati kabel Load cell
pada kemungkinan lecet, terkelupas atau terjepit. Kelembaban amat rawan
pada kabel yang terkelupas danbisa membuat pembacaan load Cell tidak
stabil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar